Pages

05 May, 2011

Exploring The Heaven of Sawarna #2

    hula..hulaaa...kali ini yuk kita lanjutin Laporan Vakansi Sawarna untuk hari ketiga..


Jadi, hari ketiga alias hari Minggu ini kita udah booking elf via homestay untuk menjemput kita di Sawarna pukul 8 pagi. Edun euy sopirnya! Nyupirnya gaya off-road gitu (karena emang jalannya juga off-road-an), tapi seru juga berasa naik wahana Halilintar apa ya kalo di dufan. Belum lagi 20 orang yg harus diapksakan masuk kedalam elf (padahal jumlah wajarnya 15 penumpang) jadi terpaksa ada yang harus nangkring di atap elf. Naah, supir semet ngerem mendadak banget, begitu ada kabel telepon/listrik yang menjuntai di jalan, mengingat ada beberapa teman kami yang nangkring di atas atap elf. (hrrrr...) Perjalanan memakan waktu lebih cepat dari keberangkatan sebelumnya yang ditempuh 2 jam, kini hanya ditempuh dalam waktu 1,5 jam. Jadi jam setengah 10 sudah sampai di Terminal Pelabuhan Ratu dan kita capcus naik Bus MGI ke terminal Bogor, meski rada nunggu lama karena kita berangkat rombongan alias menyesuaikan jumlah kursi dengan jumlah orangnya. Sekitar  jam 11 kita mulai capcus menuju Bogor!!! Perjalanan ditempuh dalam waktu 3 jam dan sempat disambangi gerimis di daerah Sukabumi. Disitu korlap kita turun, Rahman yang kebetulan berdomisili di sukabumi, orang yang telah menggalang ide untuk perjalanan ke Sawarna ini, hehe...


Dinner time :P~


       
          Sampai di stasiun Bogor pukul 2 siang dan kita harus rela berpisah (halah) dengan teman2 rombongan dari Cibinong dan juga Bogor, kini tinggal rombongan Jakarta saja yang kemudian melanjutkan perjalanan dengan angkot menuju staisun Bogor. Disini kita sempatkan dulu untuk menyantap masakan Padang. Setelah membeli tiket KRL dan turun di stasiun Manggarai, kami (aku dan Dito) bergegas menanyakan tentang kepulangan kami ke Jogjakarta. Kebetulan saat berangkat dari staisun Manggarai, kami sempatkan untuk membeli tiket pulang dengan kereta Api Bengawan yang lebih mahal 2 ribu :P dan ternyata lebih enak berangkat dari Tanah Abang. Kereta Bengawan hanya berhenti 5 menit saja di Stasiun Manggarai, dan berangkat dari Tanah Abang. akhrinya kita putuskan untuk membeli tiket KRL Ekspress (yang hanya dapat megantar kami melewati Tanah Abang). Disini kita berpisah dengan teman-teman dari Jakarta. Akhirnya pukul 5 sore KL Ekspress sudah datang, aye! Aku sama Dito betah banget disini, keretanya dingin, kursinya empuk dan nyaman..beda dengan yang ekonomi, yang berseliweran penjual apa saja; dari jualan batre hape, buah2an, mainan, anak, sampe yang paling heran adalah penjual telur ayam!!! -,-

pose di setiap tempat pemberhentian (--,)'

       Sampai di stasiun Tanah Abang pukul setengah 6, kereta kami berangkat pukul setengah 8. Setelah menyempatkan waktu untuk shalat maghrib dan makan malam, kami pun siap naik ke Bengawan. Benar saja saat melintasi staisun Manggarai, kereta hanya berhenti 5 menit saja, dan seperti biasa suasana telah riuh gaduh, empet-empeta. Salah seorang penumpang sempat kecopetan saat membantu penumpang lain menaikkan barang ke atas kursi kereta. Memang harus hati-hati kalau di area seperti ini, dimana saja lebih tepatnya apalagi kalau kamu berjalan sendirian atau hanya berdua saja! Badan udah lengket, apek, dan muka ga berbentuk , baju juga ga ganti dari kemarin, jadi makin pengen cepet2 turun. Akhirnya sampai jogja dengan selamat, tepat pukul setengah 6 pagi! Kami sangka kereta ini tidak akan berhenti di Staisun Tugu, jadi saat sampai di stasiun kami pikir ini sudah di Lempuyangan, turunlah kita disini. Dito: "Ini bukannya staisun Tugu ya?" "eh iya ya? (celingukan, dan tampak asing)?" akhirnya kami bergegas masuk lagi ke kereta -,- Denagn sabar kami menunggu Kereta berjalan dan berhenti di Staisun Lempuyangan sembari menahan rasa pengen poop yang aduhai!
      Huaaaaa.....sampai di rumah pukul 6, setelah dari staisun dijemput Bapak, langsung capcus ke WC. Naah setelah itu...ada beberapa part yang saya sesali dalam ingatan saya, memorycard yang tadi si stasiun dititipkan ke saya dari Dito untuk di transfer, karena laptop dito rusak, eh saya lupa dimana menaruhnya! huhuhuuhuuhu..Padahal disitu foto-foto vakansi paling lengkap belum lagi kenarsisan kami di berbagai spot terrekam! Sejak itu saya heran dan amat penasaran dimana saya lupa menaruhnya, harusnya sih di kamar tapi kok nggak ada juga ya?? hmmm,. .....-____-..... semoga lekas bertemu! aminnnn...


c you onm the next trip!

elf Sawarna-Pl. Ratu   25 ribu
Bus MGI Pl Ratu-Bogor   25 ribu
Nasi Ayam Padang+es teh    13ribu
Angkot ke staisun Bogor     3 ribu
KRL Bogor-Manggarai    2ribu
KRL AC Manggarai-Tanah Abang   5500
Bayar Penitipan Tas di staisun Tanah Abang 1000
Beli snack pisang coklat      5000 (4biji)
Makan malam sate ayam      11ribu
Tiket Jakarta-Jogja   37ribu

1 comment:

  1. ya ampuuuun,,baru baca sebab-akibat foto2 dari kamera mu belum muncul di FB...semoga cepet ketemu yaaa....

    ReplyDelete