Pages

27 October, 2012

Artemy Italian Gelato

           Pada sebuah malam di malam minggu, setelah mengisi perut gentong ini dengan Mie Ayam Jakarta yang cukup femes di bilangan Sagan, saya ditagih juragan buat lanjut jajan enak. Okay, saya putuskan untuk nyobain Artemy Gelato di daerah Utara Tugu, yang tempatnya lebih luas. Gerai yang pertama saya lihat itu yang di utara Mall Malioboro, lebih kecil tempatnya. Saya emang dari dulu pengen ke Artemy tapi gak pernah jadi karena kantong kering terus. Gelato dalam bahasa Itali berarti Ice Cream dan dibaca: "jelato". Sesampainya disana, tempatnya cukup padat, namun masih tersisa satu meja disudut ruangan. Untuk desain interiornya cukup lux menurut saya, dengan perabot yang terlihat elegan namun tidak terlalu riweuh juga. Jadi, disini prosedurnya adalah kita milih mau makan es grim apa, trus mau minum apa trus langsung dibayar dulu baru kita bisa menikmati sajian kita:9~ Malam itu juragan memilih untuk minum saja, yaitu Coffee Latte (19.5k) sedangkan saya pilih satu scoop es grim rasa-apa-lupa then pakek cone. FYI: harga pakek cone atau nggak, sama saja. Kisaran harganya sih cukup ngerogoh dompet tapi teuteup worth it dengan kualitas yang diberikan. Satu scoop es cream dibandrol dengan harga 10k, sedangkan 2 scoop 17.5k. Untuk minum harganya kisaran diatas 15k. Dari segi rasa, es cream-nya enak beuuttt, bikin nggak mau buru-buru dihabisin, nggak enek juga tetep fresh-lah. Untuk minumnya sendiri cucok! Selain gelato dan beverages, Artemy nyedian juga sorbet serta ice cream. Nah apa bedanya? just check this out.




Enjoy your new place and food, sweets!
cheers! xoxo

26 October, 2012

Pancake's Company

    Gileee gaya-gayaan nih juragan sekarang mau ngadain review tempat kongkow segala hehhee...alhamdulillah rejeki lagi lanciiirr:))) Masih pada hari bahagia sejuta umat sedunia, rejeki yang yang terus mengalir telah menghujani tiap-tiap umat pekerja keras *ngencengin iket ikat kepala* Jadi di sesi "Kokom" atau Kongkow of the month ini, boss juragan akan mereview tempat-tempat nongkrong atau tempat kuliner yang dijamahi di tiap bulannya (kecuali burjoan dan angkringan ya, hehehe).
Pulang kuliah bahasa Itali, saya dijemput pangeran dengan kuda pegasus oranye meluncur untuk mencari tempat berteduh sejenak sebelum kembali beraktivitas di pelosok. Sayangnya, Hungry Bear yang akan menjadi destinasi kami belum buka, doi baru bangun jam 12 getoh. Setelah menimbang, memutuskan, menggerutu, dan berkomitmen, akhirnya kita putuskan untuk berhenti di Pancake's Company. Kebetulan juga teman saya kerja disana. Tempatnya didesain homey dengan nuansa vintage dan lumayan adem buat neduh sejenak dari panasnya Jogja siang itu. Harganya standrad dan cukup worth it.
          Pancake dua lapis dibandrol dengan kisaran harga 8-13k. Pancake-nya ada banyak pilihan, dari yang manis, gurih, pakek ice cream juge adeee.. Minumnya disajikan dalam gelas guede, mending segelas ber-2 aja, selain romantis juga irit! *teuteup* kisaran harganya 3k-15k. Menu lainnya ada spaghetti dan pasta juga. Untuk rasanya quite delicious, tapi karena keju yang cukup berlimpah, agak enek juga kalo dimakan sekaligus. Saya memesan strawberry-cheese pancake, chocolate pancake, es coffeemix dan es teh :) enjoy your 'old-home'!





See you on the next review!
cheers!

19 October, 2012

24hours trip: dari Majapahit hingga 'Thailand'

      Haiiii Gaissss...setelah sekian lama kaki eike kaku-kaku karena udah lama nggak dipakek ngelayap. Akhirnya, double date *err* berkedok vakansi kemarin, selesai dilaksanakan! *nyetel backsound kembang api* Jadiii tanggal 14 Oktober kemaren, aku, pacar, reza, dan fitri nge-trip one day aja ke Mojokerto. Misi: napak tilas peninggalan Majapahit dan visiting Buddha Tidur terbesar ke-3 di dunia!!! Hoorayyy!!
      Berangkat dari Jogja naik Bus Rahayu-siapa-gitu jam 1 dini hari dan sampai di Mojokerto jam 7 pagi. Sampai sana kita langsung menuju toilet buat mck lanjut sarapan. Kita sempet bingung nih, jadinya mau ngangkot lanjut ngojek buat keliling apa kita menerima tawaran Pak Wawan -temennya si pacar- yang nawarin carteran. Karena kita keburu-buru dan nggak sempet kerumah beliau, kita akhirnya dikirimin nomer Pak Win, si empunya angkot yang bakal kita sewa seharian. Harga sewanya 150ribu dan itu udah all in, but exclude rokok dan makannya. Doi ternyata juraga provider, hapenya -kayaknya- lebih dari 2 juga. Pas kita sms, doi balik nelepon dengan nomer lain, "Iya, tadi saya telpon pakek nomer emtri, saya juga ada nomer yang exel..." dan kayaknya masih ada beberapa provider lagi yang dia punya. oke, baiklah. 

16 October, 2012

Festival Sendratari Ramayana

    Hai genk....How's your day so far? Mine and his was gorgeous!  Dus, konon cerita, keberuntunganku bareng Diemas nggak henti-hentinya terputus, meskipun kita lebih sering kena cobaan ketimbang durian runtuh, tapi toh bahagia itu sederhana bukan? hehe sederhana banget sampe' apa-apa diketawain :)))
Nnaaahh, thanks God kita dapet tawaran tiket nonton Festival Nasional sendratari Ramayana gratis di Candi Prambanan, dimana biasanya kita perlu merogoh kocek sekitar 75ribu buat nonton pertunjukannya. Yang special dari perform kali ini adalah, tarian akan dibawakan oleh penari dari beberapa kontingen, seperti dari Jawa Barat, DKI Jakarta, Bali, Jatim,  Jateng, Sumut, DIY, dan Kalsel. Nah, festival ini diadakan selama 3 hari yaitu dari tanggal 12 s.d 15 Oktober. Tadinya saya melihat ada dua bagian gamelan, yaitu gamelan Jawa dan Bali. Saya bilang sama Diemas, moga-moga aja yang Bali belum tampil. Eh bener aja di hari ketiga ini saya kebagian menonton perform dari kontingen Bali dan Jawa Barat. Yang Bali keren bangetttss!!! Lucu deh, rombongan keranya masih kecil-kecil dan attraktif banget :)) 
      Dalam rangkaian acara ini juga dipersembahkan tarian Ramayana, dalam babak Dewi Sinta membakar diri yang dipersembahkan oleh Yayasan Roro Jonggrang, yang memecahkan Guinness World of Record dengan penari terbanyak yaitu 230 orang. Kami datang tepat pukul setengah7 dan disambut gerimis rada deres, trus kami menunggu terang sampai pukul setengah8, dan pelataran dengan background Candi Prambanan yang -wow-keren-banget-sumpah-ciyuss-miapahh- itu dikeringkan oleh petugas dan pengunjung mulai memadati venue. Acara ditutup dengan pesta kembang api!! Cheers!!!





cheers!
xoxo

13 October, 2012

Dream for your life




Jumat. 12/11/12.
siang ini aku bermimpi.
mimpi punya kedai pizza.
meskipun aku nggak hobi
makan pizza.but I don't know
why, I just start to fall in love with
Italy. L a t e r  t h a n   I   l o v e  h i m.


uwwww

09 October, 2012

You don't have any business with my body

Kok kamu gemukan siH? Coba deh makan pepaya, biar langsing
Emang kenapa kalo langsing?
Ya kan kalo langsing cantik gitu..
Siapa yang bilang kalo cantik itu langsing?

   
           Kutipan percakapan diatas mungkin sudah sering wara-wiri di telinga saya. Meskipun secara perasaan saya sedang di-bully, tapi saya nggak pernah ambil pusing. Atau bahkan -terpaksa- saya anggap joke belaka dan saya ikut tertawa. ha-ha-ha. Kenapa? Karena bagi saya selintingan bahkan selontongan (segede lontong) perkataan2 seperti itu worthless banget buat didengerin... Apa yang  dianggap masyarakat pada umumnya bahwa cantik itu harus langsing, tinggi, dan putih itu adalah apa yang disebut dengan body image, sedangkan orang gemuk, item, atau pendek itu punya setereotype jelek, nggak menarik, dan hal ini yang sering kita denger sebagai bahan cemoohan  orang-orang. Nah loh, kalo ngomongin cantik dari warna kulit, jelas teman2 kita yang di timur Kepulauan Pasifik sana sudah terdiskriminasi. Dan dari fenomena ini para kapitalis mulai memfungsikan dirinya, bagaimana membuat produk kecantikan yang selalu menomorkan satukan jaminan kulit putih, atau produk makanan yang menjunjung tinggi asas low fat dan langsing is beautiful. Padahal nih ya di beberapa daerah ada yang menganggap kalau cewek berbadan besar itu cantik, atau semakin hitam semakin cantik. Parahnya nih kalau kita selalu menganggap serius semua perkataan orang2 tentang seperti apa seharusnya tubuh kita, kita nggak akan pernah jadi diri kita sendiri apalagi mau menghargainya. That's so cruel, isn't it? Ini nggak lagi ngomongin pembelaan tentang seperti apa tubuhku, tapi bagaimana seharusnya kita menghargai tubuh kita sendiri dan tubuh orang lain, karena memang we have no right to judge people's body. Ya karena emang nggak perlu kok kita ngomentarin fisik orang lain. Yaaaahh lagi-lagi semua ini kembali ke tipikal orang Indonesia (not generally) yang sangat punya banyak waktu luang untuk ngomongin fisik atau keadaan orang lain. Pernahkah kalian mendengar berita seorang anak gantung diri karena dicemooh atas tubuhnya yang gendut? atau seseorang yang menarik diri dari pergaulan karena tidak diakui eksistensinya atas tubuhnya yang hitam? How miserable!

            Jadi ingat kuliah antro saya minggu lalu. Waktu itu kita lagi ngobrolin soal permainan anak dan keluarlah statement kalau laki-laki itu cenderung suka 'main-main' bahkan sampai dirinya dewasa. Dari situ kemudian dosen memberikan contoh beberapa perilakunya (diluar perbedaan jenis kelamin ya) yang baginya itu dianggap main-main, misalnya lelucon yang mencemooh fisik seseorang, suku, ras, atau bahkan agama. "Kan cuma main-main". ni kalau orang Indonesia itu paling suka sama slapstick, atau lelucon yang cenderung kasar. "Ahh dasar cebol!" "Item lu!" "Heh mbrot gembrot...!" Terus dosen saya itu menambahkan coba kalau kita ngomong kaya' gitu di luar negeri, bisa jadi kita kena tuntutan atas perbuatan yang tidak menyenangkan apalagi kalau udah ngomongin warna kulit (racism). Nggak usah jauh-jauh coba kita lihat tayangan komedi yang rutin disiarkan di televisi kita, kalau nggak ngatain fisik lawan mainnya, paling main dorong-dorongan badan... ya kembali ke main fisik lagi. Kembali lagi ke body image, mungkin sudah banyak yang tahu ya apa itu dan bagaimana seharusnya kita menghargai serta mengapresiasi bentuk tubuh kita. Jadi, poinnya sih mulailah mengenali dirimu seperti apa (physically) menerimanya, mengapresiasinya, dan bagi kamu yang masih saja komentar soal 'seperti-apa-seharusnya-tubuh-orang' itu berhentilah mencela, menghina, dan mengolok-olok fisik orang lain, karena tanpa kamu sadari kamu telah melakukan bullying dan kontrol atas tubuh seseorang.
         

“The human body is the best work of art.”
― Jess C. Scott

03 October, 2012

Een Jaar met Liefde

30/9/11-30/9/12

een jaar heb ik al je geweten. 
we lachen, roddelen, ruzie maken, 
er zijn veel domme dingen die we hebben gemaakt
je wenst dat we nog hetzelfde dingen kunnen samen doen in de volgende jaren,
ik ook =)



es-u-en :))